Sejarah Pondok Pesantren Hujjatul Islam

Berawal dari kata Arjasa yang artinya rijsun atau najis sehingga pesantren dinilai suci dan tidak bisa berkumpul dengan sesuatu yang najis atau kotor sehingga sulit berdiri di tengah-tengahnya pesantren. Sebelum pondok ini berdiri, mungkin ada beberapa pondok yang berdiri di kecamatan ini, akan tetapi tidak berlanjut. Maka pondok ini dinamakan HUJJAH yaitu alasan terhadap Allah. Keyakinan masyarakat yang tidak bersumber kepada-Nya haruslah dilawan, maka dari itu juga menjadi hujjah atau alasan. Kyai Khotib Umar menambahkan kata Islam dalam pondok ini jadilah nama HUJJATUL ISLAM.

Sejak tahun 2005, madrasah ini didirikan dan dibantu oleh masyarakat. Satu tahun mendirikan madrasah ini, datanglah dua orang anak, lalu sang kyai ber-intisyar dan meminta kepada orang tua, tokoh, serta guru-guru yang lain, lalu dua santri ini mengikuti muqabalah atau ujian penerimaan sekolah di Timur Tengah yaitu Al Azhar, Kairo. Itulah sejarah Pondok Pesantren Hujjatul Islam dengan sistem yang terpadu menggunakan dua bahasa Internasional Arab dan Inggris.

Asrama santri tempo dulu

PP. Hujjatul Islam, 2008

"

Alhamdulillah dan penuh syukur kepada Allah SWT, pesantren kami mendapatkan nilai akreditasi "A". Langkah ini menjadikan semangat kami bertambah untuk memberikan yang terbaik kepada anak didik kami serta menjawab orang orang yang pesimis dan meragukan keberlangsungan pendidik yang akan ditempuh oleh para alumni kami di jenjang selanjutnya.

Ini adalah langkah awal yang baik, harapannya semoga dengan inidapat menambah daya tarik minatpara calon peserta didik untuk bergabung dengan kami demi terwujudnya pendidikan yang berkualitas dan menciptakan generasi yang berwawasan luas.

EKSTRAKURIKULER

Ekstrakurikuler silat di pondok kami merupakan kegiatan tambahan diluar jam pelajaran formal yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan bela diri santri, tanggung jawab, serta memperkuat karakter dan nilai nilai keislaman. dengan adanya kegiatan ini, para santri tidak hanya di bina dalam aspek keilmuan agama, tetapi juga dalam aspek fisikdan mental, sehingga tercipta pribadi yang tangguh, berakhlaq mulia, dan siap menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

PERSIDA

HADRAH

Ekstrakurikuler hadrah di pondok kami adalah kegiatan tambahan di luar jam pelajaran utama yang berfokus pada seni musik islami, khususnya hadrah atau marawis, yang mengiringi lantunan shalawat dan puji pujian kepada nabi Muhammad SAW. kegiatan ini menjadi sarana untuk memperkuat kecintaan santri terhadap Rasulullah, sekaligus mengembangkan bakat seni dan kekompakan dalam tim. Di lingkungan pesantren , hadrah juga berperan dalam memperkuat budaya religius, membentuk karakter disiplin dan rasa tanggung jawab, serta sebagai media dakwah yang menarik dan menyentuh hati masyarakat.

PRAMUKA

Ekstrakurikuler pramuka di pondok kami merupakan kegiatan pendidikan nonformal yang diselenggarakan di luar jam pelajaran formal sebagai bagian dari pembentukan karakter santri. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kemandirian, disiplin, tanggungjawab, kerjasama, serta meningkatkan rasa cinta tanah air melalui nilai nilai kepramukaan yang sejalan dengan nilai nilai keislaman. Pramuka di Pondok kami menjadi wadah penting dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya kuat secara spiritual dan intelektual, tetapi juga tangguh secara mental dan sosial.

Lokasi Kami

Kunjungi Pondok Pesantren Hujjatul Islam untuk mendalami dakwah Islam dan pendidikan mujahid-mujahid muda.

Alamat Kantor

VPMQ+HVH, Jl. Rengganis, Bendelan, Arjasa, Kec. Arjasa, Kabupaten Jember, Jawa Timur 68191

Jam Pelayanan

Administrasi Pendidikan : Hari Sabtu s.d Kamis, 07.30 s.d 14.00 WIB

Kunjungan Wali Santri : Hari Jum’at, s.d 17.00 WIB, & Ahad, 15.00 s.d 17.00 WIB

Pendaftaran Santri Baru : Setiap Hari, 08.00 s.d 21.00 WIB (Istirahat ketika masuk waktu shalat)